Ingin menulis tentang diri sendiri di usia yang baru. Ya, kata kang Kemas mah usia tak sekedar angka tapi apakah saya sudah bisa dikatakan dewasa?
Selama hidup, apa yang sudah saya berikan untuk diri sendiri, keluarga, sahabat, masyarakat, negara dan agama?
Masihkah saya ingin mati di usia muda?
Seberapa jauh saya mampu pergi dari keterpurukan masa lalu yang menghantui?
Seberapa hebat saya hari ini?
Dan ungkapan do'a yang barangkali dinggap basa-basi biasa itu mampu membuat haru, mereka menyampaikan do'a semoga saya lolos IM dan cepat mendapatkan jodoh. Semoga Allah SWT mengabulkan do'a mereka dan memberikan segala yang baik kepada mereka.
Sebenarnya kali ini saya benar-benar sedih, akankah saya bertemu lagi dengan 28 Januari?
Jika dulu saya tidak melakukan Medical Check Up, akankah hidup saya jadi lebih baik dari hari ini?
Tapi saya tetap bersyukur karena Allah SWT memberikan kehidupan yang penuh kejutan sehingga saya sulit merasa bosan :)
Selama hidup, apa yang sudah saya berikan untuk diri sendiri, keluarga, sahabat, masyarakat, negara dan agama?
Masihkah saya ingin mati di usia muda?
Seberapa jauh saya mampu pergi dari keterpurukan masa lalu yang menghantui?
Seberapa hebat saya hari ini?
Dan ungkapan do'a yang barangkali dinggap basa-basi biasa itu mampu membuat haru, mereka menyampaikan do'a semoga saya lolos IM dan cepat mendapatkan jodoh. Semoga Allah SWT mengabulkan do'a mereka dan memberikan segala yang baik kepada mereka.
Sebenarnya kali ini saya benar-benar sedih, akankah saya bertemu lagi dengan 28 Januari?
Jika dulu saya tidak melakukan Medical Check Up, akankah hidup saya jadi lebih baik dari hari ini?
Tapi saya tetap bersyukur karena Allah SWT memberikan kehidupan yang penuh kejutan sehingga saya sulit merasa bosan :)
0 obrolan:
Posting Komentar